Semua akan pergi Dan menghilang Pada saatnya nanti Tak ada yang berarti Di dunia Semua takkan abadi

Minggu, 20 Maret 2011

Sejarah Tentang GOTHIC



Sejarah Tentang GOTHIC



Berikut ini saya akan ulas asal muasal gothic. Saya termasuk pecinta gothic. Bagi sebagian orang, gothic itu berideologikan 'SATANIC' dan suka kekerasan. Huft, padahal mereka belum tau dan tidak memahami apa itu Gothic. Baiklah saya akan mulai menerangkan awal mula berdirinya dan apa itu Gothic.

     Gothic sebenarnya berasal dari Visigoth, yaitu nama sebuah suku Barbar dari daratan Jerman yang sudah bikin kocar-kacir kerajaan Romawi. Sejak abad ke 12 sampai abad ke 16, gothic berkembang lagi dan mulai memasuki dunia baru yaitu dunia arsitektural. Gaya arsitektural gothic ini biasanya rada2 gelap dan gloomy. Coba saja kita lihat arsitektural Gereja-Gereja dan bangunan-bangunan abad pertengahan, kebanyakannya bergaya gothic. bahkan menurut informasi sejarah, Mesjid-Mesjid di Spanyol dan Andalusia pun tidak luput dari nuansa gothic yang cukup kental. Bahkan Mesjid Nabawi di Madinah sendiri juga dipengaruhi dengan arsitektural gothic, apalagi kalo pernah sholat disana emang beda rasanya. Emang ada sedikit nuansa gloomy.



     Gothic memiliki ciri khas yang unik dan gampang diingat. Kalo pada style dandanan, biasanya gothic identik dengan warna gelap dan gloomy (biasanya sich hitam) yang dipadu padankan dengan warna yang sangat pucat. Kalo pada arsitektural biasanya identik dengan nuansa abad petengahan dan kemegahan, tapi tetap aja gloomy. Nah, kalo pada musik mungkin sudah pada tau semua bahwa gothic erat dengan nada-nada yang cukup mendayu dengan lirik yang penuh dengan depresi, gloomy, kesedihan, kekecewaan, kebencian, atapun pemberontakan dan perlawanan yang tidak tercapai dan terhenti ditengah jalan.

     Banyak orang yang sering salah paham tentang gothic. Bahkan kadang kali banyak tanggapan yang sering melenceng tentang penganut gothic. Ada yang bilang bahwa penganut gothic-ism juga terkait dengan penganut satanism, kekerasan, suicidal, seniman, dll.

     Sebenarnya para gothess (pecinta gothic) itu ngga se-gelap yang lu kira, para gothess sebenarnya adalah orang yang anti-kekerasan, damai dan toleran. Para gothess banyak yang menulis kalau mereka mengalami depresi, desperate, keluarga yang disfungsional, masa kecil yang kelam, marah, kecewa, sedih dan benci. Percaya atau tidak, semuanya ini ditulis di dalam 640 web yang ada di dalam gothic web ring, dan isinya rata-rata sama. Kebanyakan gothess memang menyukai main game-game RPG (role-playing game), bukannya karena cupu atau memiliki fantasi yang berlebihan, tetapi dikarenakan adanya tantangan kreatif dan mengasah otak di dalamnya.

     Kenapa akhir-akhir ini gothic selalu dikaitkan dengan agama dan kepercayaan? Hal itu dikarenakan salah satu artis yang selalu berdandan gothic yang dikenal dengan nama Marilyn Manson diangkat menjadi pendeta di gereja setan, oleh Anton Lavey. Ngga semua gothess pengikut gereja setan. Banyak gothess yang masih memegang kristianitas mereka, atheisme, agnoticism, new age, gnosticism, shamanisme, wicca, tradisi neopagan, dan kepercayaan-kepercayaan minoritas lainnya.

     Nah, kalo pada musik mungkin sudah pada tau semua bahwa gothic erat dengan nada-nada yang cukup mendayu (tapi nggak mellow) dengan lirik yang penuh dengan depresi, gloomy, kesedihan, kekecewaan, kebencian, atapun pemberontakan dan perlawanan yang tidak tercapai dan terhenti ditengah jalan.

     Musik-musik goth sendiri, oleh media selalu dikaitkan dengan topik-topik yang memprovokasi, serba satanisme, rasial, perang, kebencian terhadap golongan tertentu, dll. Padahal ga sebegitunya. Referensi musik bagi yang tertarik dengan goth-music : NIN, a Perfect Circle, Tweaker, Professional Murder Circle, Cradle of Filth, HIM (His Infernal Majesty), Sopor Aeternus, Within Temptation, Lacuna Coil, Bauhaus, Siouxsie and The Banshees, the Sisters of Mercy, Dead Can Dance, Moi dix Mois, Malice Mizer, Blood, Earl Grey, Madeth Gray’ll, Kana, Amadeus, Mirage, Merry Go Around dan masih banyak lagi. sedangkan untuk di tanah air kita mengenal TOTAL TRAGEDY, RESTLES, INNER BEAUTY, dan lain – lainnya.

     Pada awalnya musik gothic itu berasal dari nama suku bangsa yang merupakan kakek moyang dari bangsa Jerman. lalu musik gothic tidak bisa disebut musik setan karena yang ditawarkan bukan kebencian. Gothic condong ke nuansa yang sedih tapi tidak gelap kayak black metal yang simbol pentagram, hexagran di pakai oleh band band black metal dan sebagian death metal.

     Berbagai aliran gothic bisa di lihat jika kalian sekalian tahu berbagai aliran musik gothic karena paling tidak ada beberapa aliran musik gothic: gothic classic : Epica dan Haggard, Nightwish , gothic black metal : the sins of thy beloved, theatre of Tragedy lalu gothic rock : after forever, within temptation dan masih banyak lagi, ada juga gothic murni, gothic choir dll.

     Jadi gothic tidak cenderung ke aarah satanic karena yang ke arah satanic adalah band band yang menganut aliran black metal : dimmu borgir, Windir, Satyricon, Christ Denied….etc. Jika disebutkan ada ribuan kasihan yang baca nanti. Lihat di link ini aja:





Tidak ada komentar:

Posting Komentar